20211204.

Kemarin dan hari ini saya telah membaca enam edisi newsletter harian Craig Mod secara acak, salah satu diantaranya saya baca saat sedang berkontemplasi di dalam kamar mandi, ketika sedang melangsungkan urusan seperti biasa.

Kebetulan sekali, pada edisi dimana bung Craig mengutarakan bahwa ia merasa agak burn out pasca beberapa belas hari perjalanan menjelajahi pelbagai kota, pada saat itulah saya menemukan sebuah typo—yakni kata ‹technically› ditulis ‹techincally›—dalam tulisannya. Sebuah hal yang amat sangat langka, namun bagaimanapun Craig Mod juga manusia, mari kita maklumi bersama.

Selain itu saya juga telah mengkhatamkan berkas PDF bertajuk «The 2021 Type Trends Lookbook» terbitan Zeta Fonts, yang tenyata tak ubahnya semacam PR BS, yang diiringi dengan banyak bertumpuk-tumpuk grafis berbasis huruf a la type specimen, serta sejumlah opini dari beberapa narasumber.

Saya tidak mendapati temuan ilmu apapun yang cukup berfaedah untuk direkomendasikan, selain fakta bahwa tim Zeta Fonts memiliki marketing savvyness yang cukup layak saya acungi jempol, karena berhasil membuat saya tertipu dan terlena untuk mengunduh omong kosong berkas yang telah mereka susun.

Lalu, pada suatu dini hari, menjelang pagi hari, saya duduk sambil menggenggam gawai diantara kedua batang paha saya. Saya duduk di bawah sebuah balkon, hujan telah cukup lama berlalu, barangkali sekitar satu jam yang lalu. Namun sebuah kejadian langka bin aneh tapi nyata terjadi pada saya, setetes air sisa hujan yang selama ini menggantung di dasar balkon, tetiba berserah diri pada hukum gravitasi, lalu jatuh tepat di tempat yang paling tidak pernah saya duga.

Karena, diantara seluruh permukaan datar di atas kelereng berwarna biru ini, butir tetesan air suci tersebut memilih untuk mendarat di tengah bidang persegi layar sentuh gawai saya, menyisakan bercak berkas percikan, yang membuat tampilan wallpaper saya macam kena efek liquify, secara harfiah. Panik nggak? Lumayan panik dong. Secara barang elektronik memang sejatinya mustahil menjadi pasangan harmonis jika dijodohkan dengan dihidrogen monoksida.

(sua)